Selasa, 06 Maret 2012

Ratusan Tukik (Anak Penyu) dilepas di LIWA, LAMPUNG BARAT



    Tukik. (ANTARA/Irwansyah Putra)

    Liwa, Lampung Barat (ANTARA News) - 
    Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lampung Barat beserta puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Lampung Barat dan Mapala Universitas Bandar Lampung melepaskan sekitar 335 tukik atau anak penyu ke habitat aslinya di Kawasan Konservasi Laut Daerah setempat.

    Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung Barat, Nata Judin Amran, di Bengkunat Belimbing, Krui, Kabupaten Lampung Barat, Minggu, mengatakan bahwa anak  penyu yang dilepas tiga jenis, yaitu penyu belimbing, penyu lekang dan penyu hijau.


    "Jenis-jenis ini sudah langka, di sini menjadi salah satu tempat penetasan penyu-penyu tersebut," kata dia.

    Ia mengatakan, pusat populasi penyu-penyu tersebut terdapat di Pulau Betuah karena tempatnya masih terisolasi.

    Dewasa ini, menurut dia, akibat aktivitas manusia dan kondisi ekonomi yang sulit membuat pencurian telur-telur makin marak dan dijual ke pasar.

    "Kalau sekarang banyak masyarakat yang mencuri dan menjualnya di pasaran sehingga populasi dari penyu-penyu tadi terancam," kata dia.

Senin, 05 Maret 2012

GREENPEACE ingatkan bahaya NUKLIR


Monday, March 05, 2012
8:01 PM


      "Pesan yang kita bawa adalah ingat Fukushima, stop promosi PLTN di Indonesia"

     Jakarta (ANTARA News) - Bertepatan dengan satu tahun tragedi Fukushima, Jepang, ratusan aktivis Greenpeace beraksi di Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) di Jakarta, Senin.

    "Menristek tidak punya otoritas untuk mengatakan go soal pembangunan PLTN, otoritas ada pada Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) dan Presiden," kata Juru kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Indonesia, Arif Fiyanto.

    Greenpeace menyayangkan, saat Presiden mengatakan PLTN adalah opsi terakhir, Kemenristek justru ngotot mempromosikan PLTN di Indonesia.

    Mengenakan pakaian antiradiasi dan masker pelindung pernafasan, para aktivis Greenpeace ini beraksi di 10 titik berbeda di Jakarta, dari Halte Busway Blok-M di Jakarta Selatan sampai Stasiun Kota di Jakarta Barat.

Minggu, 04 Maret 2012

Penerapan Konsep Green dalam Dunia Arsitektur

Sunday, March 04, 2012
4:03 PM
    Penerapan konsep green dalam dunia arsitektur demi meminimalkan pengaruh buruk terhadap lingkungan alam maupun manusia dan menghasilkan tempat hidup yang lebih baik dan lebih sehat, yang dilakukan dengan cara memanfaatkan sumber energi dan sumber daya alam secara efisien dan optimal.

Dampak isu pemanasan global yang telah merambah ke mana-mana menyebabkan dunia tiba-tiba “mendadak green”. Di berbagai belahan dunia, kampanye menghijaukan bumi gencar dilakukan di segala aspek yang menyangkut gaya hidup.

Dalam penerapannya, konsep green tidak hanya dipersepsikan dengan hal-hal yang berbau kehijauan semata, seperti ruang terbuka hijau dan lansekap pertamanan. Konsep green sejatinya merupakan konsep yang memiliki hubungan dengan isu efisiensi energi, yang pada akhirnya mengurangi daya eksploitasi terhadap alam.
Green Architechtur atau yang lebih dikenal dengan arsitektur hijau merupakan tonggak awal lahirnya sebuah proses dari bangunan hijau dan konstruksi hijau. Green architechtur adalah sebuah konsep arsitektur yang berusaha meminimalkan pengaruh buruk terhadap lingkungan alam maupun manusia dan menghasilkan tempat hidup yang lebih baik dan lebih sehat, yang dilakukan dengan cara memanfaatkan sumber energi dan sumber daya alam secara efisien dan optimal.

TUKAR LINK YO! (link exchange) : isi linkmu trus coment dibawahnya...OK!